Selasa, 17 Oktober 2023 – 23:05 WIB

Beijing – Dalam upaya mencukupi kebutuhan cadangan beras di tengah krisis iklim saat ini. Indonesia memutuskan untuk mengimpor beras dari China.

Baca Juga :

Zulhas Bocorkan Pertemuan Jokowi-Xi Jinping: Sepakat Dukung Kemerdekaan Palestina

Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan (Zulhas), dalam pernyataannya menyebut bahwa rencana pasokan beras satu juta ton dari China akan segera dikirim ke Indonesia.

Hal itu disampaikan Zulhas saat mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam kunjungan kerja ke Beijing, China untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-3 Belt and Road Forum (BRF) for International Cooperation.

Baca Juga :

Banyak Pelanggaran HAM di Beijing, PBB Didesak Depak China dari Keanggotaan Dewan HAM



Jokowi Beserta Jajarannya Bertemu Xi Jinping di Beijing

“Rencana beras yang satu juta dari Tiongkok mudah-mudahan dalam waktu dekat sampai ke Tanah Air,” kata Zulhas, pada Selasa, 17 Oktober 2023. 

Baca Juga :

Jokowi Refuses to Give Opinion After Constitutional Court Decision

Dalam agenda di Beijing tersebut, Jokowi melakukan penandatangan 10 MoU kerja sama investasi, yang mencakup berbagai bidang, seperti pertahanan dan mobil listrik.

Zulhas menilai lawatan kali ini berlangsung dengan sangat baik. Ia juga membeberkan nilai potensi perdagangan yang disepakati pada kegiatan forum bisnis.



Proses bongkar beras impor. (ilustrasi)

Photo :

ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

“Saya menyaksikan sungguh kunjungan kali ini nilai kunjungannya sangat excellent, sukses, dan berhasil, termasuk semalam forum bisnis berhasil potensi perdagangan habis hampir 13 miliar dolar yang ditandatangani semalam dengan para pengusaha Indonesia dan Tiongkok,” pungkasnya.

Halaman Selanjutnya

Source : ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan